2 Bahan Perekat Pelet Kayu (Wood Pellet)

Bahan perekat pelet kayu (wood pellet) adalah bahan tambahan yang digunakan dalam pembuata pelet kayu yang brfungsi sebagai perekat antara partikel serbuk kayu yang digunakan dalam pembuatan pelet kayu. Sebelum lebih lanjutn membaha tentang tujuan dan manfaat penambahan bahan perekat dalam pembuatan pelet kayu maka perlu mengetahui terlebih dahulu apa yang disebut dengan pelet kayu.

Pelet kayu merupakan salah satu jenis bahan bakar padat yang berbasis limbah biomassa yang memiliki ukuran lebih kecil dari briket. Biasanya untuk membuat pelet kayu ini memerlukan bahan perekat. Tujuannya adalah untuk memudahkan dalam pembuatan pelet kayu sehingga pelet yang dihasilkan menjadi rapat.

2 Bahan Perekat Pelet Kayu (Wood Pellet) terdiri dari perekat dari tepung kanji, tepung tapioka, dan perekat pati.

Selain itu harga perekat pelet kayu ini pun relatif lebih murah dan juga bisa menghasilkan kekuatan rekat kering yang tinggi. Selanjutnya, penggunaan pelet kayu sebagai bahan bakar tidak membahayakan ketika digunakan.

Tujuan Menambahkan Bahan Perekat Pelet Kayu (Wood Pellet)

Dengan menambahkan perekat dalam pembuatan pelet kayu yang dimaksud supaya partikel arang tersebut bisa saling berikatan dan juga tidak mudah hancur. Untuk lebih jelasnya berikut adalah beberapa jenis perekat yang digunakan.

  1. Pelet kayu yang banyak mengeluarkan asap ketika pembakaran. Jenis perekat ini bisa tahan terhadap kelembaban, namun selama pembakaran menghasilkan asap.
  2. Pelet yang mengandung sedikit atau tidak mengeluarkan asap ketika pembakaran. Jenis perekat yang satu ini tergolong kedalam perekat yang banyak mengandung zat pati.

Apa Bahan Perekat Pelet Kayu (Wood Pellet)?

Karakteristik pembakaran pelet kayu juga diketahui jika semakin tinggi kandungan perekat pada wood pallet, maka akan semakin rendah temperatur yang dihasilkan. Berikut adalah perekat pelet kayu yang umumnya digunakan.

Kunjungi juga : Laporan Praktikum Pelet Kayu Akasia Daun Lebar

1. Perekat Kanji

Kanji atau yang berasal dari tepung tapioka ini ditambah dengan air. Biasanya dapat digunakan sebagai bahan perekat pada pelet kayu. Hal ini dikarenakan mudah untuk ditemukan di pasaran dan juga memiliki harga yang relatif murah.

Selain itu dengan menggunakan perekat kanji juga bisa menimbulkan asap yang lebih sedikit jika dibandingkan dengan menggunakan bahan perekat lainnya. Namun, kelemahan dari perekat ini yaitu sifatnya yang tidak tahan lama terhadap kelembaban.

Hal ini disebabkan tapioka yang bersifat mudah menyerap air dari udara. Sehingga kadar perekat yang terdapat dalam pelet kayu ini tidak terlalu tinggi karena bisa mengakibatkan penurunan mutu pelet kayu yang biasanya menimbulkan banyak asap.

2. Perekat Pati

Biasanya perekat pati berbentuk cair bisa menghasilkan pelet kayu yang memiliki nilai rendah dalam hal kerapatan, keteguhan tekan, kadar abu dan juga kadar zat yang mudah menguap. Namun, meski demikian juga bisa lebih tinggi jika menggunakan perekat molase atau tetes tebu.

Yang mana perekat tersebut bisa membuat pelet kayu yang sangat kuat dan baik dalam mutu pembakarannya, namun berasap.

Apa Manfaat Pelet Kayu Untuk Rumah Tangga?

Pengguna pelet di Indonesia memang belum banyak, meskipun demikian banyak berdiri pabrik pelet kayu. Lalu, apa sebenarnya manfaat dari palet kayu itu sendiri?

  1. Lebih hemat biaya karena bisa mengurangi biaya yang digunakan untuk membeli gas LPG.
  2. Lebih menyehatkan karena mengurangi emisi CO2.
  3. Hemat kayu jika menggunakan pelet kayu karena pemakaian kayu menjadi lebih sedikit.
  4. Aman yang mana pengguna tidak memiliki resiko yang membahayakan, seperti meledak dalam pemakaian pelet kayu.
  5. Nyaman karna dengan menggunakan pelet kayu tidak terdapat asap.
  6. Bersih. Hal ini tentu jika dibandingkan dengan menggunakan LPG dan juga kayu bakar yang tentunya dapat mengakibatkan dinding dapur menjadi menghitam.

Jadi, apakah pelet kayu dapat digunakan di Indonesia? jika dilihat dari berbagai manfaat dan juga dari bahan pokok yang banyak tersedia di Indonesia, maka pelet kayu ini juga bisa menggantikan bahan bakar yang digunakan, seperti batu bara yang digunakan di pabrik-pabrik.

close